Recent Articles

0
Ubud, Bali adalah tempat yang cocok bagi fanatik Yoga. Orang Bali adalah Hindu, pulau Indonesia kaya dengan keindahan alam dan pemerintah mendukung wisata rohani termasuk wisata candi dan sebuah kunjungan penyembuhan tradisional.

Menjadi seorang yogi Hindu sekali berarti menyangkal kesenangan duniawi untuk kehidupan meditasi menyendiri, berkeliaran di hutan untuk mencari persatuan dengan dewa.


Di Bali Spirit Festival pekan lalu, dihadiri pengunjung dari jauh seperti Amerika Serikat, Australia dan Eropa mengenakan pakaian yoga mahal, tikar dan manik-manik. Untuk masuk gerbang festival biaya $ 100 per hari.

Permintaan untuk pengalaman seperti dibubuhi baru-baru dengan penerbitan memoar Elizabeth Gilbert "Eat, Pray, Love" best-selling - sebuah perjalanan romantis penemuan diri menampilkan pertemuan mistis dengan peramal Bali.

Uma Inder, seorang guru yoga hatha, telah menyaksikan transformasi radikal yoga di Bali. Dia pindah dari Inggris ke pulau Bali sejak 22 tahun yang lalu, menghabiskan tujuh tahun pertama berlatih yoga sendirian di hutan.
Organizer Festival Meghan Pappenheim tidak membuat permintaan maaf untuk komersialitas acara, dan melihatnya sebagai cara yang positif untuk menarik lebih banyak orang untuk yoga.

"Saya m yang pertama? Untuk mengakui bahwa saya seorang pengusaha, saya kapitalis Acara ini memiliki target pasar,. Dan mereka adalah orang dengan uang yang bisa pulang dan membuat perbedaan," katanya.

"Filosofi saya adalah bahwa Anda menghasilkan uang dan kemudian Anda memberikan diri. Anda membuat cukup untuk membeli telepon dan mobil bagus, dan Anda memberikan sisanya pergi."

Hanya empat tahun, festival itu sendiri belum menghasilkan keuntungan. Tapi Pappenheim dan suaminya orang Bali, Kadek Gunarta, mengatakan mereka telah menggunakan boom yoga untuk meningkatkan $ 36.000 untuk amal melalui berbagai acara.

Festival ini memiliki sponsor, Fiesta kondom, yang menyumbangkan $ 25.000 untuk HIV / AIDS Bali penjangkauan program untuk siswa SMA.

Sejauh ini, Pappenheim dan suaminya telah mendanai festival dari uang mereka membuat dari sebuah kerajaan kecil usaha, yang meliputi pusat yoga, sebuah galeri seni, sebuah studio mebel ramah lingkungan dan kafe.

Pappenheim optimis bahwa festival ini juga akan menjadi menguntungkan sebagai angka kehadiran ganda setiap tahunnya. Tahun ini, ia memperkirakan 4.000 orang berpartisipasi.
0
Beberapa jam setelah "Till the World Ends" video musik perdana, Britney Spears dipukul dengan tuduhan bahwa ia tidak melakukan tarian dalam video Ray Kay-disutradarai oleh dirinya sendiri. Rumor mengatakan, dia menggunakan penari bernama Tiana Brown sebagai sebuah aksi ganda. Tiana dilaporkan adalah seorang koreografer, penari dan co-kapten untuk tur Britney, dan ditampilkan dalam "3" dan "If U Seek Amy" video.

Dua gambar diposting oleh ONTD fitur Britney penghilang bergerak di tengah-tengah penari dukungan nya. Gambar tidak menunjukkan pandangan yang jelas wajah Britney karena "rambut whipping" yang menyembunyikan wajahnya dari kamera. Dari dua sudut, tampak bahwa seorang wanita melakukan rutinitas memang bukan Britney, namun tidak ada kata apapun dari kamp-nya mengenai hal itu.

Sejak rilis "Hold It Against Me", Britney telah berulang kali dipukul dengan kritik keras. Ketika musik video untuk single pertama adalah debutnya, ibu dari dua anak ini tidak menari dengan cukup baik.

Pada perayaan rilis "Femme Fatale", dia kemudian diserang oleh kritikus musik untuk "Lazy" nya ketika tampil di "Good Morning America". Associate Direktur Charts, Billboard, Keith Caulfield.
0
Sebuah pembeberan dari salah seorang pemain TIMNAS, Bambang Pamungkas. Tentang adanya skandal suap yang dilakukan oleh Bandar Judi di Malaysia dengan petinggi penting di PSSI.
Sepak bola nasional memang dibuat gempar oleh surat elektronik yang dikirimkan oleh seseorang yang mengaku bernama Eli Cohen. Surat yang ditujukan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan beberapa media itu berisi tentang dugaan jual-beli partai final Piala AFF antara Indonesia dan Malaysia yang dilakukan oleh dua pejabat PSSI.
Dijabarkan dalam surat tersebut, kedua oknum pejabat tersebut untuk memberikan instruksi kepada oknum pemain. Insiden "laser" dinilai sebagai salah satu desain dan pemicunya untuk mematahkan semangat bertanding.
Bambang memiliki fakta-fakta yang menyebutkan bahwa tidak satu pun oknum pejabat PSSI mendatangi ruang ganti. Fakta-fakta tersebut dijabarkan Bambang dalam sebuah tulisan berjudul "Sangat Memalukan" yang di-posting di situs pribadinya, http://bambangpamungkas20.com/bepe/?p=456#more-456
0
Masyarakat Indonesia di tahun 2011 ini, akan banyak disuguhi konser musisi manca negara. Dari aliran pop, rock, jazz, hip hop sampai band Heavy Metal. Buat penggemar dari Indonesia bisa merasa gembira atau bahkan meringis aja, karena untuk nonton konser-konser ini, tiket lumayan mahal bagi kalangan sebagian masyarakat Indonesia. Beli cabe atau nonton..? Berikut daftar konser dan harga tiketnya.

1. Secondhand Serenade: 8 Januari 2011 (Sabuga, Bandung), 9 Januari 2011 (Gramedia Expo, Surabaya).  Harga tiket di dua kota ditetapkan sama oleh Nada Promotama, promotornya. Yaitu, 250 ribu rupiah.

2. N.E.R.D: 10 Januari 2011 (Istora Senayan, Jakarta).
Diadakan oleh Blade Indonesia ini bisa jadi pilihan di awal tahun. RAN dan S.O.B dijadwalkan jadi pembuka konser dari kelompok yang terdiri dari Pharrell Williams, Chad Hugo, dan Shay Haley itu. Tiketnya dijual seharga 475 – 575 ribu rupiah (harga normal).

3. Four Year Strong dan Set Your Goals: 19 Januari 2011 (Tennis Indoor Senayan, Jakarta).bersiap Menonton konser dua band asal Amerika yang didatangkan oleh Java Musikindo ini. Tiket masuknya berkisar 350 – 400 ribu rupiah.

4. NE-YO: 22 Januari 2011 (Istora Senayan, Jakarta).Maliq & D'Essentials, Ello, dan Soul Vibe akan menjadi pembuka konser penyanyi Amerika bernama asli Shaffer Chimere Smith Jr ini. Oleh SentraLive!, promotornya, tiketnya dijual mulai Rp 700.000,- hingga Rp 1.250.000,-

5. Rick Price: 7 Februari 2011 (Balai Sarbini, Jakarta)
Penembang Heaven Knows dan If You Were My Baby ini? Asal tidak keberatan dengan harga tiketnya yang mulai dari 500 ribu rupiah, mari bernostalgia dengan kedatangan Rick Price kali ini.

6. Deftones: 8 Februari 2011 (Tennis Indoor Senayan, Jakarta)
Untuk menyaksikan aksi panggung band rock yang dibentuk pada 1988 ini, pihak promotor (Java Musikindo) menjual tiketnya seharga 450 – 500 ribu rupiah (harga normal).

7. Iron Maiden: 17 Februari 2011 (Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta), 20 Februari 2011 (Garuda Wisnu Kencana, Bali).
Iron Maiden  menggelar konser di Indonesia dalam rangkaian Frontier World Tour 2011. Di dua lokasi sekaligus, Jakarta dan Bali. Oleh promotor Original Production yang berhasil memikat grup musik heavy metal legendaris asal Inggris itu, tiketnya dijual dengan harga bervariasi. Untuk konser di Jakarta dan Bali, sebelum 1 Februari 2011, bisa dibeli seharga 350 – 750 ribu rupiah.

8. Bring Me The Horizon: 19 Februari 2011 (Tennis Indoor Senayan, Jakarta). Tiketnya bisa didapatkan dengan harga Rp 325.000,- (tribun) dan Rp 375.000,- (festival).

9. We The Kings, Never Shout Never, dan I See Stars: 22 Februari 2011; New Found Glory dan The Starting Line: 23 Februari 2011 (Tennis Indoor Senayan, Jakarta).
Untuk menyaksikan penampilan sederet penampil utama acara musik tahunan Jakarta Jam! ’11 yang digelar Java Musikindo selama dua hari ini, penonton bisa membeli tiketnya seharga 325 – 375 ribu rupiah per hari.

10. Santana, Fourplay, Corinne Bailey Rae, dan Acoustic Alchemy: 4 Maret 2011; Santana dan George Benson: 5 Maret 2011; George Benson, Fourplay, Kenny Loggins: 6 Maret 2011 (JIExpo Kemayoran, Jakarta).  di Jakarta International Java Jazz Festival 2011 yang akan berlangsung selama tiga hari, 4 – 6 Maret 2011. Masih ada puluhan nama lainnya, bahkan ratusan jika termasuk musisi dari Indonesia sendiri. Ada kabar bahwa David Foster juga akan hadir di festival jazz tahunan bikinan Java Festival Production itu dengan mengajak Phillip Bailey, salah seorang anggota Earth, Wind & Fire.

11. Stone Temple Pilots: 13 Maret 2011 (Carnaval Beach Ancol, Jakarta).
Sebagai salah satu grup musik rock yang paling ditunggu kehadirannya di Indonesia selama ini, akhirnya Stone Temple Pilots bisa dipastikan datang juga lewat promotor Java Musikindo. Untuk tiketnya dengan harga presale yang dipatok di bawah 500 ribu rupiah atau harus membelinya pada harga normal Rp 600.000,-

12. Jimmy Eat World: 3 April 2011 (Tennis Indoor Senayan, Jakarta).
Untuk tiket pertunjukan grup musik rock asal Arizona, Amerika ini, pihak promotor Java Musikindo menetapkan di kisaran 400 – 450 ribu (harga normal).

13. Justin Bieber: 23 April 2011 (Sentul International Convention Center, Bogor).
Sepertinya masih banyak yang ragu Justin Bieber akan menggelar konser di Indonesia pada tahun 2011 ini, tapi promotor Marygops Studios sudah memastikan akan mendatangkannya pada bulan April mendatang. Harga tiket
Festival dijual Rp 1 juta,
Tribun I Rp 750 ribu,
Tribun II Rp 500 ribu.

14. Maroon 5: 27 April 2011 (Istora Senayan, Jakarta).
Ini mungkin terbilang konser musik mancanegara paling fenomenal di Indonesia untuk tahun 2011. Pasalnya, tiket yang normalnya seharga 600 – 800 ribu rupiah sudah langsung habis terjual (sold out) dalam waktu 10 jam sejak loket penjualan tiketnya dibuka pada awal Desember 2010 lalu.

15. A Rocket to the Moon, Hey Monday, dan The Downtown Fiction: 14 Mei 2011 (Tennis Indoor Senayan, Jakarta). Java Musikindo sebagai promotor belum memberi informasi soal harga tiketnya.